BAB 1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Mengembangkan jiwa kewirausahaan
dikalangan mahasiswa merupakan salah satu hal
yang penting menjadi kesempatan kerja, pendapatan dan kesejahteraan bagi
setiap orang/ individu. Dahulu poola pembelajaran kewirausahaan tidak secara
formal dilembagakan,bekal motivasi dan sikap mental kewirausahaan terbangun
secara alamiah, lahir secara keterbatasan dan semangat survival ditandai
keteladanan kerja keras dari dosen atau model contoh, mahasiswa yang terlatih tempaan
secara fisik dan mental melalui pembiasaan dalam kehidupan sehari hari, akan
menjadi tangguh untuk mengambil keputusan dan memecahkan masalah. Mahasiswa menjadi terlatih melihat
sisi positif suatu sumber daya dan transformasikan menjadi manfaat yang nyata.
Namun, pola pengembangan kewirausahaan masa lalu dianggap tidak sisteematik
menghasilkan kewirausahaan. Kewirausahaan lebih ditentukan oleh bakat atau
karakter individu,atau bawaan lahir tidak atas proses yang direncanakan.
B.
Tujuan
Penulisan
Tujuan penulisan makalah ini adalah
untuk menambah pengetahuan pembaca tentang kewirausahaan.terutama dalam
mengembangkan jiwa kewirausahaan dikalangan mahasiswa.
C. Manfaat
Dngan ini penyusun mengharapkan
agar pembaca dapat memahami apasaja yang dapat dipelajari tentang kewirausahaan,
dengan begitu akan terwujud suatu tindakan yang sesuai dan tepat untuk
melakukan dan mengembangkan jiwa
kewirausahaan tersebut. Sehingga akan terciptanya SDM yang luar biasa yang
terjadi di masarakat.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Pengertian
A. Kewirausahaan
Kewirausahaan
adalah proses mengkreasikan atau menciptakan sesuatu dengan menambahkan nilai
yang di dukung komitmen pada tim dan usaha, memperkirakan kemungkinan
finansial, fisik, dan resiko sosial dan menerima hasil berupa finansial, kepuasan
dan kebebasan pribadi. Kewirausahaan menurut para ahli :
1. Peter
F drucker
Kemampuan
untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda
2. Thomas
W Zimmerer
Kewirausahaan
adalah penerapan kreativitas dan ke inovasian untuk memecahkan permasalahan dan
upaya memanpatkan peluang-peluang yang di hadapi orang setiap hari
3. Andrew
J Dubrin
Seseorang
yang mendirikan dan menjalankan sebuah usaha yang inovatif.
4. Arif f.hadipranata
Wirausaha
adalah sosok pengambil resiko yang diperlukan untuk mengatur dan mengelola bisnis
serta menerima keuntungan financial ataupun non uang.
5.
Soehartoi
Prawiro, 1997
kewirausahaan
adalah suatu nilai yang dipoerlukan untuk memulai suatu usaha (star-up phase )
dan perkembangan usaha (fenture growth ).
6.
Frank
kniht 1981
wirausaha
mencoba untuk memprediksi dan menyikapi perubahan pasar. Definisi ini menekankan pada peranan
wirausahawan dalam menghadapi ketidakpastian pada dinamika pasar. Seorang
wirausahawan disarankan untuk melaksanakan fungsi-fungsi managerial mendasar
seperti pengarahan dan penalaksanaan.
B.
Tujuan dan Manfaat kewirausahaan Bagi Mahasiswa
1.
Tujuan
a. Meningkatkan kecakapan dan keterampilan mahasiswa
khususnya sense of business sehingga
akan tercipta wirausaha-wirausaha muda potensial.
b. Menumbuhkembangkan wirausaha-wirausaha baru yang
berpendidikan tinggi.
c. Menciptakan unit bisnis berbasis IPTEKS.
d. Membangun jejaring bisnis antara pelaku bisnis
wirausaha pemula dengan pengusaha (terutama UKM) yang sudah mapan.
2.
Manfaat
a. Kesempatan mengasah jiwa wirausaha, meningkatkan soft
skill dengan terlibat langsung dalam dunia kerja, meningkatkan keberanian
memulai usaha, mendapat dukungan modal dan pendampingan secara terpadu.
b. Membatu mengolah pola pikir generasi muda sejak dini.
c. Mampu menjadi pelopor pembangunan serta mengurangi
adanya pengangguran di Indonesia.
d. Meningkatkan keberanian memulai usaha, mendapat
dukungan modal dan pendampingan secara terpadu.
C.
Langkah
– Langkah Yang Dilakukan Untuk Menjadi Wirausaha Yang Sukses
1. Memiliki
kemauan
Maksudnya adalah
dalam berwirausaha harus memiliki rasa kemauan, memang dalam berwirausaha kita
harus mulai dari yang sederhana kecuali jika kita memang memiliki modal besar.
Terkadang orang berpikir para usahawan adalah orang yang sudah mapan dan memiliki
banyak dana untuk menjalankan usahanya. Tapi tidak selalu seperti itu, dunia
wirausaha kini tidak hanya menjadi menjadi dunia bagi orang yang mapan dan
memiliki banyak modal akan tetapi berwirausaha saat ini dapat juga dilakukan
orang – orang kecil bahkan mahasiswa pun bisa melakukan nya.
Misalnya jika
kita masih berstatus sebagai mahasiswa yang terkadang terbentur dengan jadwal
kuliah maka solusinya adalah kita berpartner dengan orang lain yang memiliki
keahlian ,sebagai contoh kita membuka angkringan hotspot dan disana kita
bekerjasama dengan penjual angkringan. Inilah alah satu bentuk kemauan. Yang
penting kita harus mencoba dan mencari segmen pasar lain.
2. Memeliki
visi ( tujuan )
Seorang wirausaha yang memiliki visi
tidak akan takut gagal. Ia sadar akan risiko yang akan dihadapinya tetapi ia
tidak mudah menyerah. Karena seorang wirausaha berkeyakinan yang kuat serta
stamina untuk mencapai sasarannya dan beranggapan bahwa kegagalan adalahbagian
dari proses menuju apa yang dicita – citakan.
3. Memiliki
motivasi yang tinggi
Sumber
keberhasilan dari seorang wirausaha juga terletak pada motivasinya.Dorongannya untuk bisa
melakukan ,menemukan atau memberi nilai tambah pada produk atau jasanya
biasanya lebih besar ketimbang motivasinya untuk sekedar punya bisnis atau
mengeruk keuntungan sebesar besarnya. Wirausha yang sukses biasanya
meningkatkan kecepatan,ketepatan dan kemudahan , tanpa cepat merasa puas.
4. Sikap
terhadap uang
Hal yang juga
sangat utama dalam berwirausaha adalah sikap terhadap uang. Seorang wirausaha
tidak hanya tertantang untuk mendapat uang, tetapi harus bisa memutar bahkan
menternakan uang . ia selalu memikirkan upaya konservasi uang,menyediakan cash
cushion baik untuk investasi ataupu imergensi.
D.
Faktor
– Faktor Yang Menghambat Kewirausahaan
1. Tidak
ada kemauan
Maksudnya adalah
dalam berwirausaha tidak sungguh – sungguh memiliki rasa kemauan, tidak ingin
dri hal yang sederhana maunya memiliki modal besar baru mau berwirausaha. Tidak
mau mencoba hal – hal kecil ,selalu berfikir hal tinggi – tinggi.
2. Tidak
memiliki visi
Seorang
wirausaha yang tidak memiliki visi akan takut gagal . ia selalu memikirkan
risiko yang akan dihadapinya sehingga tidak heran kalau ia cepat mudah menyerah
. Karena tidak berkeyakinan yang kuat untuk mencapai sasarannya dan beranggapan
bahwa kegagalan adalah kegagalan sesuatu yang tidak mungkin akan berubah.atau
tidak akan berhasil.
3. Tidak
memiliki motivasi yang tinggi
Seseorang yang
hanya memiliki motivasi hanya sekedar untuk punya bisnis atau mengeruk keuntungan sebesar- besarnya
tidak memikirkan kesuksenan untuk meningkatkan kecepatan ketetapan dan
kemudahan selalu cepat puas dengan apa yang sudah di dapat.
4. Tidak
memiliki sikap terhadap uang
Seorang
wirausaha yang hanya tertantang untuk mendapatkan uang saja,tetapi tidak dapat
memutar bahkan menternakan uang. Sehingga banyak para usahawan yang mengalami
kegagalan – kegagalan dalam dunia bisnis.
E.
Peranan
Mahasiswa Dalam Pembelajaran
Kewirausahaan
Pada masa sekarang peranan mahasiswa dalam
melaksanakan pembelajaran kewirausahaan menjadi sangat penting,karena fenomena
sekarang menunjukan bahawa kewirausahaan adalah suatu disiplin ilmu yang dapat
dipelajari dan diajarkan, sehingga mahasiswa dapat mengetahui ada tiga
kompetensi yang dapat dipelajari, yaitu menciptakan kesempatan, menciptakan ide-ide
baru yang orisinil dan berani mengambil resiko serta mampu menghitungnya. Peran
yang dilakukan perguruan tinggi adalah internalisasi nilai-nilai kewiraushaan,peningktan
keterampilan dalam aspek pemasaran, finansial dan teknologi, dan dukungan
berwirausaha.
Dalam konteks pendidikan kewirausahaan , nampaknya
partisipasi mahasiswa dan kemampuan perguruan tinggi perlu disinergikan, agar
menyediakan layanan sebaik baiknya,agar melahirkan student kewirausahaan.
Dengan demikian, melalui pendidikan dapat direncanakan kebutuhan jumlah maupun
kualitas kewirausahaan. Karakter
keilmuan kewirausahaan didisain untuk mengetahui ,melakukan, dan menjadi
kewirausahaan.
Tujuan pendidikan mengetahui dan melakukan
terintegrasi didalam kurikulum program studi terdistribusi didalam mata kuliah
keilmuan. Integrasi dimaksudkan untuk internalisasi nilai-nilai kewirausahaan,
sementara itu tujuan yang diberikan dalam pelatihan keterampilan bisnis
praktis, mahasiswa dilatih merealisasikan inovasi teknologi kedalam praktek
bisnis.
F.
Mahasiswa
Dalam Mengembangkan Dan Melaksanakan Kewirausahaan
Program penguatan untuk mendorong aktovitas
berwirausaha dan percepatan pertumbuhan wirausaha baru telah di canangkan
pemerintah . direktorat jendral pendidikan tinggi telah mengembangkann beragam
program kewirausahaan. Pada tahun 2009 telah dikenalakan Program Mahasiswa
wirausaha ( PMW ) untuk menjembatani para mahasiswa memasuki dunia bisnis rill
melalui fasilitas – fasilitas bisnis yang ada. Disisi lain , aktifitas ekstra kurikuler
mahasiswa yang sistematik juga dapat membangun motivasi dan sikap mental kewirausahaan.
Pembinaan mahasiswa dalam berbagai kegiatan minat
dan bakat ,keilmuan kesejahteraan atau keorganisasian lainnya mampu memberikan
keterampilan untuk berwirausaha. Sebagai para tokoh poolitik, CEO atau dalam
unit pers ( koran kampus )juga sukses menjadi wirausaha dalam industri
penerbitan.Misalnya mahasiswa tim robotika menjadi tim kreatif jasa industri
permesinan, mahasiswa teknik informatika menjadi wirausaha software house, mahasiswa dalam forum kajian agama menjadi
pendakwah, mahasiswa pecinta alam menjadi wirausaha jasa outbound. Pembinaan tersebut mampu melahirkan
kreatifitas dan inovasi sebagai energi utama kewirausahaan. Pengalaman dan manfaat ekonomi bisnis tersebut digunakan
untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan yang ada dikalangan mahasiswa.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari berbagai pendapat para ahli dan
berbagai penjelasan-penjelasan diatas, maka berarti kewirausahaan sangat
penting untuk dilakukan dan dikembangkan bukan saja pada masyarakat luas tetapi
dikalangan mahasiswa maupun pelajar sangat perlu dikembangkan dan dilaakukan .
dan melalui berwirausaha kita dapat belajar dan berfikir yang kreatif dalam
berbisnis.
Tag :
MAKALAH
0 Komentar untuk "CONTOH MAKALAH PERANAN MAHASISWA DALAM KEWIRAUSAHAAN"