BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada tempo
dulu statistika hanya digunakan untuk menggambarkan keadaan dan menyelesaikan
problem-problem kenegaraan saja seperti perhitungan banyaknya penduduk,
pembayaran pajak, mencatat pegawai yang masuk dan keluar, membayar gaji
pegawai, dll. Namun, di era globalisasi ini hampir semua bidang menggunakan
statistik bergantung pada masalah yang dijelaskan oleh nama statistik itu
sendiri. Statistika berfungsi sebagai sarana mengembangkan cara berpikir secara
logis, lebih dari statistika mengembangkan berpikir secara ilmiah untuk
merencanakan (forcasting) penyelidikan, menyimpulkan dan membuat keputusan yang
teliti dan meyakinkan. Baik disadari atau tidak, statistika merupakan bagian
esensial dari latihan profesional dan menjadi landasan dari kegiatan-kegiatan
penelitian.
Statistika
ialah sebuah konsep dalam bereksperimen, menganalisa data yang bertujuan untuk
mengefensiesikan waktu, tenaga dan biaya dengan memperoleh hasil yang optimal.
Berdasarkan definisinya
statistika merupakan ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan,
mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data.
Adapun
bagian dari statistika yaitu korelasi parsial (partial correlation) yang
berarti suatu nilai yang memberikan kuatnya pengaruh atau hubungan dua variabel
atau lebih yang salah satu atau variabel X konstan atau dikendalikan.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah
yang dimaksud dengan korelasi parsial?
2. Bagaimana
cara pemecahan kasus-kasus korelasi parsial?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk
mengetahui korelasi parsial.
2. Untuk
mengetahui cara memecahkan kasus-kasus korelasi parsial.
Tag :
MAKALAH
0 Komentar untuk "CONTOH MAKALAH KORELASI PARSIAL BAB I PENDAHULUAN"